Rabu, 16 Desember 2015

Sering Terjadi Eror, E – Vote Dirasa Kurang Efektif




Malang, PERSPEKTIF – Pesta demokrasi mahasiswa yaitu pemilihan mahasiswa raya (pemira) baru saja selesai beberapa jam yang lalu. Guyuran  hujan tidak menyurutkan semangat mahasiswa untuk memilih, tidak terkecuali di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP). Sistem Pemilihan pada tahun ini meggunakan sistem yang berbeda dibandingkan tahun – tahun sebeumnya. Untuk pertama kalinya pemira tahun ini menggunakan sistem yang terkomputerisasi yaitu E – vote.
Beberapa keluhan muncul pada saat proses pemiliha berlangsung.E-Vote kurang maksimal,  tadi terjadi kesalahan seperti error dan itu sangat lama waktunya” ujar Efendi mahasiswa Jurusan Sosiologi.
“Menurut saya kurang efektif, E-Vote karena waktu nya sangat sedikit, kita sebagai maba juga ingin melihat dari calon-calon yang akan maju.  Jadi waktunya tolong ditamabah”  tutur seorang mahasiswa baru, Dwi Anggita, Jurusan Ilmu Pemerintahan.
Pemira dirasa tidak berjalan sesuai dengan harapan. Hal tersebut dikarenakan terjadi beberapa kali eror pada  sistem. Sehingga  registrasi pemilih diperpanjang dari pukul 15.00 WIB mejadi   pukul 17.30.
Eror pada sistem juga membuat antrian pemilih membeludak.“Pemira menggunakan E-Vote lebih lama dibandingkan dengan pemilu,karena kesalahan sistem kita menunggu lumayan lama dan tidak efektif ,lebih baik menggunakan sistem manual” ucap Nada mahasiswa ilmu pemerintahan. (thf)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar