Malang, PERSPEKTIF–
hari ini (18/12) puncak pesta demokrasi Pemilwa 2013
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya telah berlangsung.
Persiapan telah dilakukan oleh panitia KPU sejak pagi tadi. Tepat pukul 09.00
Tempat Pemungutan Suara (TPS) dibuka di halaman belakang gedung A FISIP. Sejak
dibuka terlihat hanya beberapa mahasiswa yang mendatangi TPS untuk memberikan
suara pada Pemilwa kali ini.
Hal ini mungkin dikarenakan banyak mahasiswa yang masih mengikuti
kegiatan perkuliahan. “Banyak mahasiswa lain yang masih ada jam kuliah, mungkin
memang sebab itu TPS masih terlihat sepi” ujar Furqon salah seorang panitia
KPU. Hal ini juga diakui Marini mahasiswi jurusan Ilmu Pemerintahan 2013. “iya
saya belum mencoblos nanti saja soalnya ini juga masih ada jam kuliah” ujar
Marini.
Saat pencoblosan mahasiswa diwajibkan untuk membawa Kartu
Mahasiswa (KTM) untuk menghindari kecurangan. KTM akan diperiksa oleh petugas
KPU kemudian mahasiswa akan mendapat surat suara. Setelah pencoblosan mahasiswa
akan mendapatkan sebuah stiker sebagai apresiasi karena telah berpartisipasi
dalam Pemilwa 2013.
Pemilwa 2013 ini terdiri dari pemilihan presiden dan wakil
presiden BEM serta anggota DPM. Dari pasangan calon presiden dan wakil presiden
BEM terdapat 3 pasang kandidat. Sedangkan dari calon anggota DPM terdapat 19
kandidat. (adv/arl)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar