Rabu, 18 Desember 2013

Panwas Tetap Punya Hak Pilih

Malang, PERSPEKTIF – Pencoblosan Pemilwa FISIP UB dimulai Rabu (18/12) pukul 09.00 dan dilaksankan di Parkiran belakang Gedung FISIP A. Pencoblosan tersebut merupakan ajang pemilihan yang diikuti seluruh mahasiswa FISIP UB untuk memilih calon DPM, Capres dan Cawapres. Namun banyak mahasiswa yang sangsi apakah panwas memiliki hak pilih dan kapan mereka menggunakan hak pilihnya.

            “Aku nggak tau kalau mereka ikut nyoblos, bukannya mereka itu panitia ya? Seharusnya mereka kan netral”,ujar salah satu Mahasiswi Hubungan Internasional 2012 yang tidak ingin disebutkan namanya. 

Berbeda halnya dengan pernyataan Mahasiswi Hubungan Internasional 2012, Mecca Paradise, “Aku tahu, mereka kan mahasiswa juga, otomatis mereka juga punya hak suara”. Menimpali pendapat Mecca, salah seorang mahasiswa ilmu politik Enkha Sintya juga mengetahui panwas memiliki hak pilih. “Aku tau kok panitia pasti nyoblos, kan mereka punya hak suara  tapi gatau kapan nyoblosnya soalnya daritadi belum lihat ada panitia yang nyoblos gitu” ungkap mahasiswa angkatan 2013 tersebut.

Sementara itu, saat dikonfirmasi mengenai hal tersebut, Wisnu Ayom Indarto selaku Ketua Panwas Pemilwa 2013 mengatakan bahwa para panitia tetap memilih, dengan sistem bergiliran. Wisnu juga menegaskan bahwa tidak ada perbedaan waktu pencoblosan antara panwas dengan mahasiswa lain. Dikonfirmasi masalah netralitas panitia, Wisnu memaparkan penjelasannya “ jadi seperti ini, netral itu maksudnya kita dalam bertugas tidak ikut mengkampanyekan calon-calon lain tetapi kita juga sebagai mahasiswa fisip tetap mempunyai hak untuk memilih”. (zny/pa/amk)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar