Penampilan Marching Band UB saat upacara pembukaan Olimpiade Brawijaya (18/9). (Theo/Perspektif) |
Malang, PERSPEKTIF-Upacara pembukaan Olimpiade Brawijaya (18/9) berlangsung secara meriah dengan
berbagai rangkaian acaranya serta dihadiri oleh berbagai kontingen dari seluruh
fakultas dan tak ketinggalan hadir juga kontingen dari UB kediri yang disambut
meriah para pejuang OB. Namun untuk OB tahun ini pihak panitia menawarkan
konsep baru yakni dengan mengusung tema “catching
fire” serta tagline “kita kuat
satu tekad”. Menurut Imran Rivani selaku ketua pelaksana Olimpiade Brawijaya
mengatakan “ konsep kita berbeda dari tahun lalu untuk tahun ini kita mengusung
tema catching fire, karena kita mau
menanamkan semangat yang berkobar-kobar agar lebih menggelegar” pungkas Imran.
Hal itu juga didukung dengan adanya rambut berbentuk
api yang ada pada maskot Ojay,
melambangkan tema dari Olimpiade Brawijaya itu sendiri. Tidak hanya itu untuk lebih
membakar semangat para atlet yang
nantinya akan berkompetisi, pihak acara menghadirkan Fibriani Ratna Marita
salah satu mahasiswi FISIP UB yang merupakan atlet renang nasional. Fibriani mewakili Indonesia dalam cabang olahraga renang pada
perhelatan Olimpiade Beijing dan mampu menyumbangkan medali saat itu. Saat
diminta untuk menjadi motivator Fibriani mengatakan “dulu saya sama seperti
adek-adek disini tapi saya terus latihan dan latihan, menang ataupun kalah itu
adalah hal yang biasa, namun yang luar biasa adalah bagaimana kita bisa bangkit
dari kekalahan” ujar perempuan bertubuh gempal tersebut. (lta)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar